Jumat, 03 November 2017

metode kegiatan neurotoksin ular

toksin ialah barang yang dibuahi oleh makhluk bernyawa serta bisa membuat kerugian apabila terhantam makhluk bernyawa lain. salah satu ilustrasi toksin ialah neurotoksin, neurotoksin ialah toksin yang melanda skema syaraf serta merisaukan penghantaran tanda pada neuron buat berinteraksi dengan cara ampuh. aransemen neurotoksin dibagi jadi dua ialah pre-synaptic neurotoxins ada pada family ular (elapidae serta sebagian viperidae) berisi phospholipases a2 yang bisa mengganggu pucuk syaraf dicirikan atas terlepasnya transmitter asetilkolin serta post-synaptic neurotoxins (elapidae) berisi polipeptida komplit atas asetilkolin selaku reseptor di dalam pertemuan neuromuscular serta bisa membuat paralisis (warell, 2005).

neurotoksin ada sebagian tipe enzim serupa cholinesterase serta adenosin triphospatase yang amat rawan. neurotoksin yang berawal dari ular biasanya bakal melanda serta melenyapkan jaringan syaraf, melahirkan paralisis pada peranti pernafasan, kehancuran pada sentral benak, serta perasaan mengantuk (sioux, 2010).

elapidae ialah salah satu ahli ular beracun tinggi yang ada toksin neurotoksin, terlebih racunnya bisa berakhir ajal buat makhluk bernyawa lain. ular ini ada contoh caling dapat ialah proterogylpha yang ada dibagian depan rahang mulut. mayoritas ular ini hidup terestrial serta apabila terusik bakal melebarkan komponen lehernya selaku ciri teguran. sebagian ilustrasi family ular elapidae serupa naja sputatrix, naja sumatrana, bungarus, candidus, serta dendroaspis angusticeps (cox dkk. 1998).

neurotoksin yang berawal dari ular bisa memblokir postsynaptic pada neuromuscular junction (nmj) acetylcholine receptors (nachrs) dari vertebrata serupa orang. neurotoksin ada dua jenis yang aktif dengan cara kecil serta lamban. neurotoksin yang aktif dengan cara kecil ada isi 60-62 asam amino, sebaliknya yang neurotoksin yang aktif dengan cara lamban ada isi 66-74 asam amino. neurotoksin yang aktif dengan cara kecil serta lamban nyatanya dipunya tipe ular family elapidae serupa beludak (naja sp. serta bungarus sp.). kedua neurotoksin ini, termasuk ke dalam b-bungarotoxin serta a-cobratoxin. b-bungarotoxin ialah senyawa yang bisa berkorelasi atas nachrs, adalah faksi dari ion channel yang aktivitasnya bisa dipicu oleh neurotransmitter binding. bungarotoxin amat spesifik akan a7-nachr. a7-nachr membolehkan kalsium masuknya ion ke dalam sel. apabila b-bungaratoxin ini memblokir a7-nachr bisa membuahkan dampak mengganggu, karna tanda ach bakal bencat. oleh karna itu, bungaratoxin jadi amat rawan karna bisa merisaukan kegiatan syaraf pada organ-organ badan makhluk bernyawa yang terhantam neurotoksin itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar